Sempat Dinyatakan Bebas, Kini Kasusnya Muncul Lagi Di Indonesia, Ini 3 Cara Cegah Penularan Polio

Laporan oleh Aisha Nursiamsi
JAKARTA – Sudah hampir delapan tahun Indonesia dinyatakan sebagai zona bebas polio.
Namun belakangan kasus polio kembali muncul di Bedi, Provinsi Aceh.
Dr. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) SpA(K) anggota Kelompok Kerja Koordinasi Infeksi Penyakit Tropis. Menurut Rehan, ada tiga langkah utama pencegahan polio.
Dia mengatakan dalam konferensi pers video yang diadakan di institut pada 12 Februari 2022 (Jumat), “Metode pertama adalah vaksinasi. Ini adalah metode yang paling efektif. Virus ini memutus rantai saat divaksinasi.” . .
Dr. Rehan mengatakan cakupan vaksinasi wajib harus mencapai 95% atau lebih.
Jika kurang dari 60%, statusnya merah.
Cakupan vaksinasi antara 60-95% pada kasus kuning.
Status akan menjadi hijau hanya bila tingkat vaksinasi adalah 95%.
“Kalau ada area kuning dan merah yang harus diwaspadai, tinggal menunggu waktu saja,” kata dr Rehan lagi.
Langkah preventif kedua adalah menghindari pencemaran lingkungan (fecal-oral).
Kemudian pengendalian infeksi yaitu menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
Buang air besar di toilet yang baik seperti PHBS dan jauh dari stasiun air.
Kemudian cuci tangan dengan sabun dan gunakan air matang untuk makan dan minum.
“Terakhir, yang ketiga adalah melaporkan jika ada kasus kelumpuhan yang mengejutkan pada anak di bawah usia lima tahun,” tutup mereka.