Peran “menaburkan Garam” Di Balik Malam Pergantian Tahun Di Jakarta Tanpa Hujan
Tidak ada hujan di malam tahun baru di Jakarta dan sekitarnya pada awal tahun 2023, namun saat ini kemungkinan cuaca buruk. Tidak ada hujan tadi malam karena peran garam yang ditaburkan di langit Jakarta dan sekitarnya.
Sebelumnya, BMKG mengeluarkan peringatan hujan lebat untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada malam tahun baru.
Untuk mengatasi hal tersebut, dilakukan upaya untuk menaburkan garam. Dua Casa 212 yang dikemudikan oleh penerbang TNI AU melanjutkan misinya terbang melawan awan hujan menuju Jakarta, Bogor, Depok dan Tangerang (Zabudetapek). Mereka menerapkan teknologi modifikasi cuaca (TMC) berupa awan hujan dengan menaburkan garam pada awan. Metode ini berlangsung dari 25 Desember hingga 3 Januari.
Abdul Mahari, Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi BNPB, mengatakan awan hujan kemarin ditaburi garam untuk mengantisipasi hujan di malam tahun baru.
Abdul Mahari mengatakan, Sabtu (31/12/2022), “Kami menggunakan 800 kg sodium klorida (garam), tapi bisa disesuaikan dengan kebutuhan lapangan.”
Garam ditaburkan di awan hujan yang melayang ke arah Jakarta dan sekitarnya. Tujuannya untuk menghentikan awan hujan yang tidak turun sebelum menjadi terlalu besar dan mencapai Jakarta dan sekitarnya. Ini adalah cara untuk “menghentikan” awan hujan. Air hujan merembes masuk sebelum mencapai Jakarta dan sekitarnya.
“Daerah penyemaian awan hujan adalah daerah tempat migrasi awan hujan ke Jawa Barat dan Jabodetabek,” kata Mahari.
Semalam tidak ada hujan di wilayah Jakarta, termasuk di titik-titik tempat diadakannya kemeriahan saat malam pergantian tahun.
Salah satunya di Jalan Gendiral Sudirman Thamrin. Detikum terlihat di Gli Gendiral Sudirman dan Jal MH Thamrin Jakarta Selatan – Jakarta Pusat pada Sabtu (31 Desember 2022), satu jam sebelum awal tahun 2022-2023, tanpa hujan.
Di depan fX Sudirman, terdapat panggung perayaan ‘Malam Remaja’ Tahun Baru 2023 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Negara Bagian DKI Jakarta. Di sini penduduk berkumpul dalam jumlah besar tetapi tetap kering.
Baik langit maupun air tidak jatuh di Bundaran Tinggi. Hujan terakhir turun di sore hari dan membasahi aspal.
Hujan ini tidak turun karena peran garam dalam penaburan. Lihat halaman selanjutnya untuk detailnya.
Tonton video “Bagaimana cara kerja metode penyemaian awan dalam teknologi modifikasi cuaca “:
[Gambas: video 20 detik]
Page 1 2 Next Jadi Garam BMKG Cuaca Parah Hujan Malam Tahun Baru 2023 Perayaan Malam Tahun Baru 2023 Acara Malam Tahun Baru 2023
