Hyundai Akan Bangun Pabrik Baterai Kendaraan Listrik Di Amerika Serikat

Dilaporkan oleh Mikael Davit Adi Prasetyo

Hyundai Motor Company dan SK On, anak perusahaan SK Innovation, akan menginvestasikan 2,5 triliun won (sekitar $1,88 miliar) untuk membangun pabrik baterai kendaraan listrik baru di Amerika Serikat.

Sementara itu, kedua perusahaan berencana menandatangani nota kesepahaman (MOU) investasi pekan depan.

Pabrik baterai baru, yang dilengkapi dengan sistem usaha patungan antara Hyundai dan SK On, dijadwalkan mulai beroperasi pada kuartal pertama tahun 2026, dan memiliki kapasitas produksi awal tahunan sekitar 20 gigawatt jam (GWh), yang dapat memasok listrik ke sekitar 300.000 kendaraan listrik.

Seorang pejabat dari SKION mengatakan kepada Reuters, “Belum ada keputusan mengenai masalah ini.”

Laporan tersebut juga menambahkan bahwa pabrik baru tersebut kemungkinan berlokasi di Georgia, dekat pabrik kendaraan listrik baru Hyundai.

Hyundai Motor bangun pabrik kendaraan listrik di Georgia

Seperti diketahui, Hyundai Motor Company memulai pembangunan pabrik kendaraan listrik senilai $5,5 miliar di Georgia bulan lalu. Pabrik baru tersebut memiliki kapasitas produksi tahunan sebesar 300.000 kendaraan listrik, dengan target mulai beroperasi pada awal 2025.

Meski belum dikonfirmasi, ada kemungkinan kendaraan yang diproduksi di lokasi tersebut akan diekspor ke luar negeri.

Menurut Carscoops, beberapa kendaraan listrik yang akan diproduksi Hyundai di pabriknya di Georgia adalah Hyundai Ioniq 7 dan Kia EV9, dua SUV besar yang ditenagai oleh platform E-GMP pembuat mobil yang dilengkapi dengan kursi tiga baris.

Hyundai mengatakan proyek tersebut akan menciptakan sekitar 8.100 pekerjaan baru dan memainkan peran kunci dalam ambisinya untuk menjadi salah satu dari tiga dealer mobil listrik teratas di AS pada tahun 2026.

“Amerika Serikat selalu penting bagi strategi global Hyundai, dan kami senang dapat bekerja sama dengan Negara Bagian Georgia untuk mencapai tujuan bersama kami yaitu mobilitas dan keberlanjutan kendaraan listrik di Amerika Serikat,” kata CEO Hyundai Eason Chung. grup otomatis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *